Ayo Basmi Kantung Mata Hitammu di Klinik ST

Artikel Kookmin Ilbo, 2 Juli 2018

Beberapa tahun terakhir, banyak orang-orang yang menginginkan wajahnya terlihat muda dan berniat untuk melakukan operasi awet muda, salah satunya adalah operasi relokasi lemak bawah mata yang sedang menjadi tren di kalangan wanita Korea. Awalnya, operasi ini dilakukan oleh orang-orang yang sudah berusia 40-50 tahun, namun seiring dengan perkembangan zaman, kini tidak sedikit orang-orang yang sudah memiliki kantung mata walapun masih berusia 20-30 tahun. Masalah mata panda atau kantung mata tidak jarang membuat stres orang-orang dan membuat citra wajah terlihat lelah dan tua, lebih dari usia sebenarnya. Hal ini mendorong naiknya permintaan operasi relokasi lemak bawah mata, terutama di masa-masa mendekati liburan untuk anak sekolah yang dapat menggunakan waktu luangnya untuk melakukan operasi kantung mata.

Mayoritas orang-orang memang memiliki kadar lemak di bawah mata, namun seiring dengan bertambahnya usia, lemak di bawah mata dapat menjadi penyebab keriput dan kantung mata. Untuk menghilangkan masalah ini, operasi relokasi lemak bawah mata menggunakan teknik menarik bagian dalam mata, bagian konjungtiva mata, dan lemak bagian mata dan merapikannya. Setelah itu. bagian lemak yang berlebih dipindahkan ke bagian sekitar mata yang lain untuk mengembalikan elastisitas kulit mata dan mengurangi keriput yang ada di bawah mata.

Selain itu, ada juga orang-orang yang memiliki lapisan kulit yang tipis sehingga pembuluh darah yang ada di bawah mata menjadi terlihat mendorong munculnya kantong mata hitam di bawah mata. Jenis operasi yang tepat untuk tipe kantung mata seperti ini adalah gabungan operasi implan lemak bawah mata concealer dan relokasi lemak bawah mata. Operasi ini dilakukan dengan laser sehingga luka yang dibuat kecil dan bengkak yang akan timbul juga tidak akan sebesar hasil operasi lainnya. Oleh karena itu, proses penyembuhan untuk operasi ini tidak memakan waktu yang lama. Waktu operasinya juga tidak lebih dari 30 menit saja sehingga cocok untuk orang-orang yang memiliki keseharian yang sibuk.

Direktur Klinik ST, Dokter Kim Sangtae menyampaikan, "Setiap kantung mata yang muncul di bawah mata harus diketahui penyebabnya secara detail. Tidak hanya itu, kondisi tubuh dan wajah pasien pun juga harus diperhatikan untuk dapat menentukan teknik operasi yang sesuai untuk tiap pasien."

Beliau juga menambahkan, "Harga murah bukanlah alasan untuk memilih sebuah klinik operasi, melainkan pengalaman dan profesionalitas dari klinik tersebut juga harus dipertimbangkan dengan baik untuk menghindari hasil yang tidak diinginkan oleh pasien."