Relokasi Lemak Bawah Mata, Solusi Mata Keriput dan Dark Circle di Wajahmu!

Artikel AT Daily, 12 Mei 2015

Kulit di sekitar mata lebih tipis dan sensitif terhadap rangsangan dari luar. Hal ini disebabkan karena kulit di area sekitar mata tidak memiliki kelenjar lemak sehingga mudah kering. Akibatnya, kulit di bagian ini lebih rentan untuk kehilangan elastisitas dan mendorong munculnya kantung mata dan keriput di bawah mata dan membuat wajah kita menjadi terlihat tua.

Kulit di bawah mata orang-orang berusia 20-30 tahun-an mulai mengalami pengenduran, sementara pada orang-orang di usia 40-50 tahun, otot di bawah kulit juga ikut mengendur bersamaan dengan kulit dan tentu saja dibutuhkan perawatan untuk menghilangkan masalah ini.

Mata yang keriput, kantung mata hitam, mata yang turun, serta masalah penuaan kulit lainnya dapat diatasi dengan relokasi lemak bawah mata. Operasi ini sudah dibuktikan dapat menyelesaikan masalah kantung mata dan keriput yang ada di wajah. Untuk kasus pengenduran kulit yang sudah cukup parah, teknik operasi yang dilakukan adalah melakukan sayatan pada kulit untuk dilakukan relokasi lemak bawah mata dan mengembalikan kondisi kulit yang mengendur.

Teknik lainnya adalah dengan melakukan operasi melalui konjungtiva mata. Melalui teknik ini, ada kondisi setelah operasi ketika bagian konjungtiva mata perlu dijahit dan tidak. Hal yang membedakan dua teknik ini hanyalah adanya sedikit jahitan saja, namun jahitan ini tidak meninggalkan bekas di atas kulit pasien.